Kayaknya rata-rata anak cowok tuh suka banget sama dinosaurus ya, sampai hafal nama-nama dino dan fakta-fakta mengenai jenis dinosaurus tertentu, kayak dino yang gahar besar eh tahu-tahu sukanya makan tumbuh-tumbuhan.

Gara-gara punya anak balita cowok, saya juga jadi intrigue pengen tahu tentang dinosaurus dan kalau bisa lihat langsung skeleton yang memang hanya itu yang tersisa dari peradaban dinosaurus di dunia.

We are lucky that di Brussels, Belgia, ada museum yang akan memanjakan para pecinta dinosaurus. Di bawah ini artikel mengenai museum of natural science yang artikelnya pernah saya tulis untuk media online di Indonesia. Selamat membaca ;-)

***

Jika ingin merasakan sensasi berjalan di antara fosil-fosil dinosaurus berusia jutaan tahun bagaikan di Jurrasic Pak, kamu dapat mengunjungi Museum of Natural Sciences yang memiliki koleksi lengkap mulai dari tulang T-Rex, mamut, dan lainnya.

Lokasinya berada di pusat jantung kota Brussels, tepatnya di Rue Vautier 29.

Museum Ilmu Alam Terbesar Nomor 3 di Eropa, Punya koleksi Batu Dari Bulan

Museum ilmu pengetahuan ini memiliki beberapa bagian, ada “ Gallery of Human Kind “ atau evolusi manusia dari Sahelanthropus hingga Homo sapiens, lalu ada “ 250 years of natural science “ yang mengedukasi para pengunjung tentang hasil dari ekspedisi ilmiah yang dilakukan oleh para peneliti dimana contoh koleksi spesimen yang dipajang adalah seperti pecahan batu meteor, hewan purbakala mammoth, sampai lunak rock atau batu dari bulan yang dibawa kembali ke bumi oleh astronot Apollo 17, dan masih banyak lagi.

Koleksi penemuan ilmu alam ini menjadikan Museum of Natural Sciences sebagai museum terbesar ketiga di Eropa, setelah Paris dan London.

Aula Galeri Dinosaurus Berusia Jutaan Tahun, Lengkap Dengan T-Rex

Bagian yang banyak difavoriti orang dari museum ini adalah Galeri Dinosaurus yang merupakan aula dinosaurus terbesar di Eropa. Puluhan spesimen di area seluas lebih dari 3000 m² menceritakan bagaimana mereka ditemukan, hidup dan berevolusi.

Dinosaurus muncul di akhir periode Trias, hampir 230 juta tahun yang lalu. Selama era Jura mereka menjadi semakin banyak dan kaya spesies dan berpenduduk di semua benua.

Di aula ini para pengunjung dapat langsung berjumpa dengan bintangnya dinosaurus yaitu tyrannosaurus atau T-Rex jantan yang memiliki ukuran terbesar dan terlengkap yang diketahui hingga saat ini (panjang 122,2 m dan tinggi 3,7 m), bagaikan raksasa, T-rex ini ditemukan di Hell Creek di Dakota Selatan, Amerika Serikat.

Saking besarnya, formasi fosil yang disusun seperti aslinya ini menjulang sampai ke atap dan akan membuat siapa saja yang melihatnya akan berdecak kagum seperti sedang berada di taman Jurassic Park.

T-Rex ini telah melalui banyak perjalanan hidup, beberapa tulang rusuk dan tulang belakang lehernya rusak akibat pertikaian dengan T-rex yang lain.

Galeri dinosaurus ini dikurasi dengan baik oleh ahlinya yaitu para peneliti dan ilmuwan yang berpengalaman bidangnya, mereka adalah Phil Currie dari Kanada yang membahas tentang dinosaurus di kutub; Jack Horner Amerika menggambarkan penemuan telur Maiasaura; David B. Norman dari Inggris berbicara tentang postur Iguanodon bernissartensis; dan Pascal Godefroit dari Belgia menunjukkan penelitiannya tentang dinosaurus yang ditemukan di Rusia.