Armistice Day - Mengenang Perang Dunia I



Related post : 

Setiap jam 12 siang di hari kamis minggu pertama tiap bulannya, saya masih harus terkejut mendengar bunyi sirene yang diputar dengan pengeras suara di area tempat saya tinggal, walaupun hanya semacam tes sirene saja, tapi sirene ini adalah tanda peringatan jika ada penyerangan dari pihak lawan dalam perang. Untuk orang yang tidak terbiasa dengan bunyi-bunyian khas perang, tentunya sirene sederhana pun akan terdengar menakutkan.
Perang Dunia 1 dan 2 benar-benar tidak dilupakan kejadiannya di negara ini, monumen peringatan akan kedua perang ini banyak terdapat dimana-mana, sisa tank juga banyak dijadikan simbol dan diletakkan di pinggir jalan di beberapa kota. Dan hari ini, setiap tanggal 11 November dijadikan hari libur nasional memperingati Armistice Day atau hari Veteran para korban dan pelaku Perang Dunia 1.

Peringatan Armistice Day dipusatkan di kota Ypres ( or Ieper ) , kota ini adalah epicenter of the western front, ribuan tentara sekutu berjalan melewati kota ini untuk berperang. Kota Ypres yang sekarang bisa kita nikmati adalah kota yang menawan dan bersahaja, namun tidak begitu saat Perang Dunia 1 terjadi, kota ini luluh lantah, hancur dan apa yang dapat kita nikmati sekarang adalah hasil dari konstruksi ulang.
Kota Ypres menjadi sangat ramai dikunjungi tepat di tanggal hari ini karena sejak pagi sampai tengah malam acara perayaan Armistice Day ini nonstop diadakan, mulai dari upacara pada pagi hari, lalu misa di Saint George's Memorial Church, the poppy parade sampai dengan acara The Last Post yang diperdengarkan jam 8 malam.

Menin Gate is one of the famous memorial gate in the world, di seluruh dindingnya tercatat 54.000 nama tentara Perang Dunia 1 yang gugur dalam perang, 


Alun-alun kota tua Ypres yang saat Perang Dunia 1 hancur lebur, yang ada saat ini adalah hasil konstruksi ulang mendekati aslinya


Berada di Ypres, jangan lewatkan menunggu jam 8 malam, dimana The Last Post diperdengarkan untuk mengenang korban Perang Dunia 1. The Last Post ini telah dimulai sejak tahun 1928 dan setiap hari sejak saat itu.

Karangan bunga yang selalu ada setiap harinya diletakkan di Menin Gate

Dalam kenangan.
Banyak turis yang datang dari negara2 Commonwealth dan mencari nama para keluarga mereka di dalam daftar panjang, lalu meletakkan simbol salib dan bunga poppy.  

54.000 nama tentara yang ketahuan namanya, masih banyak yang tidak tercantum namanya namun tetap akan dikenang sepanjang sejarah.





5 comments:

  1. Terjawab sudah teka-teki di kalender hape kok tgl 11 disebut hari Veteran hihihi ndesit yak. Btw bunyi sirine itu apa mirip spt yg di film Silent Hill ya? Kalo iya wah saya yg nggak ngalamin PD 1 dan 2 aja ngedengerinnya merindiiiing :(

    ReplyDelete
  2. Ngilu kalo denger sirene2 gitu, gw denger ambulance aja takut hahaha

    ReplyDelete
  3. salute sama belgium. menghargai sejarah tuh ya..

    ReplyDelete
  4. Bangunan yang di kontruksi begitu megah ya. denger sirine rasanya bisa membayangkan perang dunia yang terjadi di masa itu.

    ReplyDelete
  5. Pasti ada perasaan serem ya dgr bunyi sirene gitu, apalagi ini kek penanda adanya musuh..huhu..

    ReplyDelete

Friends, Thank you so much for reading + supporting my blog, and for taking the time to leave me a comment.
Your comment support truly means so much to me.
Have a lovely day! xo, Jalan2Liburan

INSTAGRAM FEED

@soratemplates