Liburan Tahun Baru telah usai, Anda pasti disibukkan dengan perjalanan panjang, demi menemui kerabat keluarga dan teman lama di daerah. Namun bagaimana cara untuk mengontrol investasi yang sudah Anda lakukan disaat Anda berada di bandara, kereta api, atau rumah keluarga besar? Apalagi jika kita berbicara akan kesibukkan saat bepergian keliling dunia, yang tidak ada habisnya.
Skenario ini jarang terjadi, walaupun bisa saja Anda alami. Bagi Anda yang membeli aset investasi untuk menahan setelah membeli saham, atau dikenal dengan investasi jangka panjang, peluang Anda menggunakan waktu liburan untuk menjual saham cukup kecil. Namun hal ini tidak bisa disamakan dengan trader jangka pendek. Fluktuasi harga bisa dengan cepat bergerak, dan ini bisa terjadi dalam hitungan jam setelah Anda take off pesawat. Ini adalah bacaan yang bagus tentang leverage dalam perdagangan.
Ada 3 teknologi yang dapat Anda gunakan untuk mengantisipasi hal ini :
Software Keuangan Cloud Pribadi
Cara paling tepat untuk memulai sistem ini adalah dengan kepemilikan software keuangan pribadi yang memantau investasi untuk Anda. Yang paling dasar, berarti Anda menggunakan aplikasi di HP untuk secara langsung memantau portofolio Anda. Jika Anda pengguna iPhone, ada aplikasi Stocks yang sudah tersedia sejak awal. Anda juga bisa mengunduh App dari Bloomberg, DailyFinance, Reuters dan banyak jasa keuangan lainnya. Aplikasi ini bisa menjadi langkah awal bagi Anda memantau saham yang Anda miliki.
Lebih lanjut, ada pilihan khusus untuk Anda untuk memantau investasi dan akun secara menyeluruh. Saat ini, yang paling favorit adalah Personal Capital yang bisa digunakan memantau portofolio Anda. Situs mereka sangat rapi, dan juga ada aplikasi mobile yang bisa Anda gunakan untuk akses akun Anda di saat yang sama.
Hal terpenting yang perlu Anda ingat adalah software keuangan pribadi akan bisa Anda gunakan untuk melihat nominal akun, namun Anda tidak bisa melakukan transaksi apapun dengan itu. Jadi cocok digunakan untuk memantau aset, namun bukan untuk trading secara langsung.
Aplikasi Trading Mobile
Jika Anda perlu melakukan transaksi saat sedang dalam perjalanan, Anda perlu memastikan untuk mengunduh aplikasi yang broker sediakan sebelum mulai berangkat. Kebanyakan perusahaan broker saat ini menawarkan aplikasi trading mobile yang akan memberikan Anda akses untuk transaksi dari akun Anda secara langsung dimana saja Anda berada.
Apalagi sekarang ada banyak App yang memberikan akses trading untuk Anda sehingga Anda bisa melakukan perdagangan saham lewat telepon genggam. Bahkan bukan hanya saham, ada banyak aset lainnya yang tersedia. Anda juga bisa memantau performa saham, sampai deposit dan penarikan uang ke akun rekening Anda. Jadi jika Anda kebetulan melihat saham yang menarik untuk diinvestasikan, aplikasi seperti ini akan sangat membantu Anda untuk bisa langsung melakukan transaksi dan investasi dalam perjalanan Anda.
Trading Lewat Telepon
Tidak punya smartphone atau laptop? Sekarang ada cara lain bagi Anda untuk melakukan investasi saat sedang melakukan perjalanan. Namun cara ini semakin ditinggalkan dan jarang ditemui setiap tahunnya. Ya Anda bisa secara langsung menelpon broker Anda. Telepon broker dan lakukan transaksi dengan suara. Dimana sering disebut sebagai trading dengan bantuan broker. Rekaman telepon akan direkam, sebagai pertanggungjawaban klien dan broker, selebihnya Anda bisa bebas bertansaksi sesuai dengan yang Anda inginkan.
Setiap broker tetap memberikan layanan ini, walaupun komisi yang dipotong biasanya lebih besar untuk mereka, biasanya sekitar $25 atau bisa lebih tinggi untuk setiap transaksi yang dilakukan. Memang nilainya mahal, namun jika Anda perlu untuk bertransaksi saat Anda sedang sedang dalam perjalanan panjang, ini bisa jadi pilihan di saat genting.
Travelling jarak jauh dan terus menerus memang bisa saja membuat Anda kesulitan. Namun semoga dengan 3 tips ini bisa membantu Anda untuk terus bisa memantau dan melakukan transaksi penting selama sedang dalam perjalanan berkeliling dunia. Seperti yang sudah dicontohkan Marcello Arrambide dalam kisah suksesnya berhenti bekerja dan mulai berkeliling dunia, sambil melakukan transaksi di pasar saham. Ceritanya dimuat di kolom BBC News pada 2014 lalu bisa dilihat disini.
Aku sampe skr msh belum berani kalo trading saham yang begini. Pertama karena blm ada pengalaman, kedua msh belum ngerti. Pengen banget sbnrnya , tp kayaknya aku mau belajar dulu :). Biar ga salah langkah aja memutuskan buy, well nya :D. So far yg aku msh lakuin paling cuma Reksadana, obligasi , Ama peer to peer lending mba. Reksadana, obligasi Krn toh ada fund manager yang ngurusin kan :D. Tapi ttp, aku msh ada keinginan utk main di saham nanti :).
ReplyDelete