Menikmati Kuliner Prancis



Cerita Jalan Asik dengan berbagai tema yang hadir setiap hari Rabu tidak terasa sudah memasuki minggu ke 10, berarti sudah ada 10 tema yang saya, Aggy dan Noni bahas. Hari ini kami sepakat bercerita mengenai foodie paradise atau destinasi dengan jajanan kuliner.

[ Baca disini cerita Aggy mengenai kuliner di Bucharest yang ternyata juga memiliki kekayaan kuliner, lalu Noni yang bercerita mengenai jelajah kulinernya di Budapest ]

Karena saya masih ada di Prancis Selatan saat ini, sepertinya untuk tema ini tidak berlebihan jika saya mengangkat destinasi ini sebagai surga kuliner sambil cerita kita makan apa saja sih selama di Prancis.
Seperti negara Mediterania lainnya, Prancis khususnya Prancis Selatan dianugerahi sinar matahari yang melimpah, walaupun di musim dingin sekalipun sinar matahari dan langit biru kerap kali menyinari, salah satu alasan mengapa bahan makanan yang diproduksi secara lokal memiliki kualitas tinggi, as you know makanan enak pastinya berasal dari bahan makanan yang berkualitas dong ya, only with fresh garlic and olive oil they can do the magic in the kitchen. 

Menikmati Kuliner Prancis - Foto diatas adalah tartare de boeuf / steak tartare - daging cincang mentah yang disajikan dengan bawang, capers,  worcestershire sauce


Orang Prancis memang terbukti menyukai segala sesuatu yang berhubungan dengan keindahan, pakaian yang indah, harum semerbak, design bangunan yang cantik, taman yang terurus sampai ke penyajian makan di atas piring yang tertata juga indah, mata diberikan penghargaan tertinggi karena apa yang disajikan di atas meja makan menambah selera.

Selama di Prancis kami lebih menyukai menikmati beragam menu setiap harinya, pagi hari pun kami lebih memilih menikmati secangkir kopi dan croissant hangat & fresh dari toko roti di kota tempat kami tinggal dibandingkan sarapan di hotel.
Makan siang biasanya kami mampir di brasseries yang cozy dan memesan menu du jour atau menu hari ini - spesialisasi dari chef yang bertugas di hari itu.
Tidak melulu makan siang di brasseries atau restoran, beberapa kali kami mampir di boulangerie untuk membeli baguette - itu tuh roti panjang khas Prancis yang mirip pentungan - , lalu membeli isian roti dan salad di boucherie lokal, lengkap sudah persediaan untuk makan siang a la pique-nique di taman sambil menikmati sinar matahari. 

Keju dan olahan daging yang dijual di boucherie lokal

Piknik di taman nasional Gorge du Verdon


Makan malam kami kembali mengunjungi restoran, diawali dengan memesan apéritifs atau minuman pembuka yang ditemani dengan snack kecil seperti buah olives, potongan keju kecil, crackers, pâté, dan lain-lain. Apéritifs biasanya menimbulkan selera makan walaupun bukan kewajiban untuk dilakukan oleh turis yang tidak bisa meminum minuman alkohol. 

apéritifs di kafe teras sambil menunggu jam makan malam

Dilanjutkan untuk menu makan malam biasanya saya menanyakan apa spesialisasi makanan dari kota tersebut atau pilihan dari chef karena biasanya menu ini jarang mengecewakan dan juga pengalaman akan kuliner kita akan bertambah kaya, that s the essence of traveling, right? One of the reason traveling ke negara yang kaya akan kuliner susah ngirit karena sayang sekali jika melewatkan kuliner asal mereka. 


 La gardianne de taureau marinèe à la Provençale - beef stew yang dimasak dengan red wine sampai lunak

Grilled lambs & frites ( french fries )



Moules & frites

salmon fillet , ratatouille & fresh salad

Bon Appétit !


#CeritaJalanAsik is a weekly travel theme where we share our travel stories based on a certain theme by Jalan2Liburan, Nyonya Sepatu and Dream Explore Wander. 
Check out our posts every Wednesday!

This week’s theme: Hello Foodie Paradise!


6 comments:

  1. Maaaakkk jadi kangen Prancis! Paling suka piknik bawa sandwich sambil gegoleran gitu yaaa. Tiap pagi makan au chocolat, sipping wine, makanan enak...sungguh deh Prancis emang paling bisa manjain lidah!

    ReplyDelete
    Replies
    1. bener banget, lewatin bakery nya aja udah bikin droooooling :p

      Delete
  2. Ngiler aku nya, gw ngak bisa lho sarapan cuman croissant doang ... Kayak nya perut dan mulut masih memanggil2 untuk makanan lebih berat.
    Sekali2 sarapan grilled lambs kayak nya lucu yaa haha

    ReplyDelete
  3. Untungnya yaaa di jkt udah ada beberapa restoran perancis, jd kalo kepengin cobain menu2nya , bisa aku datangin dulu yg di jkt :D.. belum kesampaian sih... daerah selatan semua soalnya mbak ;p..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Emilie yang di Senopati dulu sih mayan ya, gak tau deh sekarang pasti udah makin banyak lagi disana:)

      Delete

Friends, Thank you so much for reading + supporting my blog, and for taking the time to leave me a comment.
Your comment support truly means so much to me.
Have a lovely day! xo, Jalan2Liburan

INSTAGRAM FEED

@soratemplates