Pernah gak ada orang yang iseng nyeletuk kepada Anda dan bilang kalau hobi jalan-jalan yang sering Anda lakukan itu adalah upaya buang-buang uang belaka karena semua juga tahu bahwa hobi traveling itu gak murah.
Orang yang iseng komentar seperti itu pastinya ada saja ya dikeliling kita, dan sesungguhnya percuma juga kalau diberi penjelasan panjang lebar kepada mereka yang tidak memiliki minat yang sama dengan kita. Seandainya saja mereka tahu bahwa hobi traveling dapat juga menghasilkan uang, asal kita melakukannya dengan tekun dan penuh integritas.
Berikut beberapa pekerjaan yang dapat Anda lakukan yang sesuai dengan hobi jalan-jalan Anda, siapa tahu beberapa pekerjaan di bawah ini dapat memberikan inspirasi :
1. Travel Blogger
Jangan hanya gigit jari ketika melihat kawan lain mendapatkan kesempatan jalan-jalan gratis dari tourism board misalnya, karena sesungguhnya setiap traveler bisa menjadi duta pariwisata dan menjadi iklan berjalan untuk beberapa produk.
Bukan rahasia jika sekarang travel blogger banyak dicari oleh para pemberi jasa untuk mengiklankan produk mereka, tulisan travel blogger dipercaya dapat langsung dibaca oleh pengguna market / straight to the market, yang artinya menguntungkan bagi perusahaan-perusahaan tersebut. Mengundang Travel Blogger biasanya dapat menekan budget mereka juga, coba bandingkan dengan biaya budget pemasangan iklan di surat kabar. Dan perlu diingat, apa yang ditulis oleh travel blogger di blog mereka akan tetap ada online, what goes online stays online.
2. Social Media Influencer
Anda seorang traveler yang tidak memiliki bakat menulis? Maka pekerjaan kedua ini dapat dijadikan pilihan. Social media influencer adalah seorang yang memiliki banyak followers (bukan followers belian tentunya), influencer semacam ini juga banyak diincar oleh banyak perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata seperti maskapai penerbangan, tour and travel, sampai ke tourism board.
Media yang biasa dipakai adalah Twitter , Instagram, Facebook Page.
Di Twitter Anda hanya perlu cuap-cuap maksimal 140 words, lalu di Instagram Anda dapat memamerkan foto-foto perjalanan dengan caption secukupnya, lalu Facebook Page yang adalah perpaduan keduanya.
3. Travel Writer Contributor
Tahukah Anda jika postingan demi postingan yang Anda tulis di blog dapat dikumpulkan menjadi sebuah artikel panjang? Artikel tersebut dapat dikaryakan dan menghasilkan uang jika artikel tersebut berhasil ditayangkan di majalah dan koran.
Bagaimana mengikutsertakan draft artikel kita ke meja redaksi sampai artikel tersebut setuju ditayangkan? Akan saya bahas secara details secara terpisah ya.
4. Travel Book Author
Konsisten menulis di travel blog, dan rajin menjadi kontributor halaman wisata di majalah-majalah akan membawa Anda ke impian selanjutnya, yaitu menjadi penulis buku yang hasilnya diterbitkan.
Untuk pekerjaan No 4 ini memang tidak bisa instant, konsisten dan berdedikasi penuh wajib hukumnya, ditambah lagi dengan kesabaran yang luar biasa karena belum tentu ide yang tertuang dalam draft buku yang kita tulis akan langsung diterima oleh redaksi, kalau pun diterima masih ada lagi tahapan selanjutnya, yaitu diminati oleh pembaca. If you have a big guts, give it a try !
5. Travel Organizer
Paham akan suatu destinasi secara mendetail dan jago mengaplikasikannya dalam bentuk itineray merupakan suatu keuntungan. Contoh: Anda sudah pernah ke beberapa kota di Eropa, dalam perjalanan tersebut Anda mengurus semuanya sendiri sehingga Anda begitu fasih akan trip tersebut, sesampainya di tanah air, kemampuan dan pengalaman Anda menyusuri kota-kota Eropa tersebut dapat Anda jual dalam bentuk paket liburan bersama, pekerjaan Anda adalah membantu mengurus visa (if needed), membuat itinerary, mengurus penginapan, penerbangan, transportasi lokal, excursion sehari-hari, dan semua tetek bengek yang berhubungan demi kelancaran perjalanan tersebut.
6. Sell Your Photos
Jangan biarkan foto-foto hasil jepretan Anda tersimpan begitu saja di memory card. Karyakanlah foto-foto tersebut dengan memajangnya di situs-situs jual beli foto secara online. Tentunya pastikan bahwa karya foto tersebut memang layak untuk dijual ya.
Berikut 10 situs yang menjual foto-foto secara online :
Happy Traveling - Earn Money!
Wuiih dream job dream job..... Yang penting bukan uang nya tapi jalan jalannya. Eh jalan jalan butuh uang kan yah? hahahahhahaha.
ReplyDeleteNice sharing mbak
wah pengen nyoba yang nomor 6 ahh. thanks mba infonya :)
ReplyDeleteVONNYDU
Intinya ada di paragraf kedua: "... asal kita melakukannya dengan tekun ..."
ReplyDeleteItu yang susah. Hahaha!
Dulu aku enggak PD nulis buku, enggak kenal orang penerbit sama sekali. Maka dari itu buat free ebooks dulu. Ternyata memang harus gitu jalannya, bagi-bagi travel ebook kemudian nulis published books.
ReplyDeletePengen tuh nyobain jual foto hehehe Banyak pengennya emang:D
Aku nunggu tulisan Kak Febi tentang menjadi travel contributor ah, pengen tahu caranya :)
ReplyDeletewww.travelitarius.com
aku juga nungguin cara biar bisa jadi travel contributor
ReplyDeleteWowwwww ... udah lama ga mampir ke blog dan tampilannya semakin cantik saja!!
ReplyDeleteWah jualan foto belum pernah nih! Ide bagussss :-)
Thanks for sharing, kak Feb :3