Belum
lama ini telah hadir maskapai Malindo Air. Maskapai ini merupakan
hasil kerja sama dua perusahaan penerbangan yang berasal dari
Malaysia dan Indonesia. Perusahaan asal Malaysia, yakni National
Aerospace and Defence Industries (NADI) dan perusahaan Indonesia,
Lion Air, sepakat membentuk Malindo Air. NADI memegang menguasai
saham kepemilikan Malindo Air dengan 51 persen, sedangkan Lion Air
menguasai saham sebesar 49 persen.
Maskapai
Malindo Air menggunakan armada Boeing 737 dalam kegiatan
operasionalnya. Maskapai ini baru mengudara pada tahun 2013. Meskipun
begitu, Malindo Air mempunyai target besar dalam 10 tahun ke depan.
Rencananya, maskapai Malindo Air akan mengerahkan hingga 100 armada
dalam kegiatan operasionalnya.
Saat
ini maskapai Malindo Air ini menyasar perjalanan di sekitar wilayah
Asia Tenggara. Negara di kawasan Asia Tenggara yang dituju Malindo
Air ialah Malaysia, Indonesia, Singapura, dan Thailand. Keempat
negara tersebut dipilih karena tingginya frekuensi penerbangan ke
rute itu.
Maskapai
ini juga membuka rute untuk daerah Asia Selatan. Negara yang dituju
pada kawasan ini ialah India, Bangladesh, dan Nepal. Rute tujuan
India diterbangi maskapai Malindo Air karena semakin banyaknya
permintaan penerbangan ke negara tersebut. Hal ini juga pengaruh dari
perkembangan perekonomian di India yang kian menguat.
Kehadiran
maskapai Malindo Air sungguh melegakan masyarakat yang ingin
bepergian. Pasalnya, maskapai ini menyasar segmen low
cost carrier
(LCC). Artinya, maskapai ini menawarkan harga tiket yang sangat
ekonomis. Masyarakat tidak akan dibebani dengan harga tiket yang
mahal jika bepergian menumpang armada Malindo Air. Tiketnya pun
mudah didapatkan melalui website Traveloka.
Malindo
Air memilih bergerak pada segmen tersebut karena tingginya minat
penumpang terhadap penerbangan yang murah. Saat ini tarif penerbangan
dirasa cukup mahal bila melihat persaingan harga yang ditawarkan
maskapai low
cost carrier.
Tak heran maskapai yang menyasar LCC menjadi pilihan penumpang dalam
bepergian.
Kebijakan
yang diambil maskapai Malindo Air dalam penerbangannya bisa dikatakan
sukses. Dengan tarif yang murah, banyak penumpang yang mempercayakan
perjalanannya dengan Malindo Air. Maskapai ini pun menjadi pilihan
masyarakat ketika ingin berkunjung ke Malaysia maupun Indonesia.
Di
Malaysia, maskapai ini melayani 12 rute penerbangan domestik. Rute
tersebut di antaranya Kuala Lumpur, Johor Bahru, Kuching, Penang,
Melaka, Kinabalu, Terengganu, dan Langkawi. Semua rute itu memiliki
frekuensi penerbangan yang tinggi. Sementara itu, di Indonesia
maskapai Malindo Air melayani penerbangan dengan tujuan Jakarta,
Bandung, Bali, Batam, Medan, dan Pekanbaru.
Dalam
operasionalnya, maskapai ini melayani penerbangan untuk kelas ekonomi
dan bisnis. Penumpang yang mengudara bersama maskapai Malindo
Air pasti akan merasakan kenyamanan selama penerbangan. Pasalnya,
Malindo Air memberikan makanan secara cuma-cuma untuk menemani
perjalanan Anda.
Selain
itu, tempat duduk dengan ruang kaki sepanjang 81 cm untuk kelas
ekonomi dan 114 m untuk kelas bisnis akan menambah kenyamanan para
penumpang. Mereka bisa bebas menyelonjorkan kaki selama mengudara.
Maskapai Malindo Air juga melengkapi tiap kursinya dengan televisi
pribadi. Selama perjalanan, para penumpang pun bisa menikmati acara
hiburan.
Para
penumpang kelas ekonomi berhak mendapatkan bagasi seberat 15 kg,
dengan tas maksimal 7 kg ke kabin pesawat. Sementara itu, untuk kelas
bisnis, penumpang bisa mendapat bagasi seberat 30 kg secara gratis.
Alasan
lain mengapa banyak penumpang memilih Malindo Air sebagai alat
transportasi ini ialah masalah keamanan. Maskapai ini menjamin
keamanan setiap penumpangnya. Maskapai Malindo Air pun belum pernah
mengalami kecelakaan selama penerbangan. Sebuah fakta yang membuat
para penumpang percaya untuk memilih penerbangan dengan menumpang
maskapai Malindo Air.
Baru tahu ada maskapai ini. Makasih Fe. :)
ReplyDeleteiya, yudi baru tahu klo ini adalah perusahaan patungan. tapi membantu banget untuk ke aceh :)
ReplyDelete